Di bulan Ramadhan yang penuh berkah serta toleransi begitu terasa. Tak hanya umat muslim yang menyambut bulan suci ini dengan penuh sukacita, namun juga masyarakat non-muslim yang turut memeriahkannya.
Salah satu tradisi yang digemari di bulan Ramadhan adalah berburu takjil. Antusiasme non-muslim dalam berburu takjil terlihat di berbagai daerah di Indonesia termasuk di Bengkulu.
Baru-baru ini media sosial tengah diramaikan oleh aksi perburuan takjil yang dilakukan masyarakat nonis Indonesia. Mereka mengaku antusias saat bulan Ramadhan tiba, salah satunya adalah karena bisa berburu takjil yang mana hanya ada setiap satu tahun sekali.
Tradisi berburu takjil ini tak hanya menjadi ajang untuk menikmati kuliner khas Ramadhan, namun juga menjadi sarana untuk mempererat toleransi antar umat beragama. Di bulan penuh berkah ini, perbedaan seakan sirna dan digantikan dengan rasa persaudaraan dan kebersamaan.
Tradisi berburu takjil menjadi bukti bahwa toleransi masih terjaga dengan baik di Indonesia di bulan Ramadhan, masyarakat dari berbagai agama saling menghormati dan menghargai perbedaan. Semoga tradisi ini terus lestari dan menjadi contoh bagi generasi penerus bangsa. (AN)