Home / akademik / Apresiasi Untuk Film Terbaik Karya Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Dehasen

Apresiasi Untuk Film Terbaik Karya Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Dehasen

Bengkulu: Nonton Bareng Film Karya Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Dehasen adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Unived.

Agenda ini menjadi ajang penghargaan kepada mahasiswa semester tujuh yang telah menggarap film dengan mandiri.

Ada lima judul Film yang diproduksi tahun ini yaitu, Titik Temu, Malu Untuk Jujur, Arti Sahabat, Cinta Tak Berujung dan Call in Show.

Dari lima judul itu, dipilih tiga terbaik sebagai nominator yaitu Call in Show dengan pemeran utama Ary Rahmad Saputra dan Shintya Margaretha Marpaung, Arti Sahabat dengan pemeran utama Gentar PNF, Destia Tridayanti dan Agustina Ramadhani serta Film Titik Temu dengan pemeran utama Elena Dwi Febiola.

“Film ini kami buat mandiri, script bikin sendiri, camera, editor, produser, semuanya mandiri tapi kami bekerja sama untuk figuran, video yang harus melibatkan masyarakat, kami juga bekerja sama dengan dinas pariwisata!” ujar Muhammada Ferdinand sebagai asisten produser Film Titik Temu

‘Nobar’ ini dihadiri langsung oleh wakil rektor bidang akademik, Bapak Karona Cahya Susena, SE, MM. Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Kepegawaian. Ibu Dr. Rita Prima Bendriyanti, SE, M.Si. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Bapak Yode Arliando, M. Kom. Dekan FIS Unived. Dra, Asnawati, M.Ikom dan dosen pembimbing terbuatnya film-film ini Bapak Yuliardi Hardjo Putra, M. Si.

Acara yang di pandu oleh Yola dan Anin ini, mereka menjelaskan bahwa ada lima karya film yang masuk dalam kategori terbaik. Diantaranya film dengan judul “Titik Temu”, ” Call in Show”, “Arti Sahabat”, .

Namun, hanya ada tiga film diantaranya yang ditayangkan. Satu film memakan kurang lebih waktu 30 menit.

Ketiga film ini telah ditonton oleh mahasiswa-mahasiswi fakultas Ilmu Sosial, semester 1, 3, 5. Berjumlah sekitar 200 pasang mata.

Haru, tangis, tawa, ngantuk, adalah hal yang dirasakan mahasiswa-mahasiswi di tengah pertunjukan film.

Tak hanya ‘Nobar’. Dekan FIS, Dra, Asnawati, M. Kom. ini memberikan kejutan apresiasi penghargaan kategori film terbaik, Dosen praktisi yang aktif dalam mengembangkan bakat dan minat mahasiswa di bidang sinematografi, radio dan jurnalistik. Diraih oleh, Bapak Yuliardi Hardjo Putra, M.Si. Reporter terbanyak menulis berita pada media online Ctzone, Diraih oleh Anisatul Azizah.

Panitia acara mampu menyihir ruangan ini bak nuansa bioskop. Tirai tertutup, lampu dipadamkan, sautan suara MC mengumandangkan “Pintu teater telah dibuka”.

“Kami berharap, semoga dengan adanya film-film ini dapat menjadi inspirasi untuk adik-adik, penonton sekaligus dalam penggarapan berita. Mudah-mudahan film ini dapat menjadi gambaran, bahan timang untuk adik-adik di semester tujuh nanti” Ujar Ari Rahmat.

Anisatul Azizah (20100030)

About Anisatul Azizah

Lidah yang berani ludahi agama dapat dipastikan tidak mengenali Tuhannya.

Check Also

Merokok, Gaya Hidup Berbahaya yang Harus Dihentikan

    Merokok merupakan kebiasaan yang masih banyak dilakukan di Indonesia meskipun telah banyak penelitian …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by keepvid themefull earn money