CTZone Dehasen Be Creative Community
Bengkulu: Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) menggelar kursus juri dan pembuat jalur bertajuk pelatihan wasit daerah di kampus Universitas Dehasen Bengkulu. Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari hingga 4 Desember 2018 tersebut diikuti 35 peserta mewakili FPTI tingkat kabupaten/kota se Provinsi Bengkulu dan organisasi Mahasiswa Pecinta Alam.
Ketua umum FPTI Provinsi Bengkulu Yuwono Pintadi mengatakan, 17 peserta calon juri dan 18 orang calon pembuat jalur ini akan dibekali pengetahuan oleh para instruktur yang didatangkan dari Pengurus Pusat FPTI. Kampus Universitas Dehasen Bengkulu dipilih sebagai lokasi dengan peryimbangan memiliki organisasi pecinta alam aktif khususnya untuk olahraga Panjat Tebing atau sport climbing.
“Terima kasih Unived meminjamkan sarana dan prasarananya,” ujar Yuwono di Bengkulu Minggu 2 Desember 2018.
Selain memiliki organisasi yang baik, Unived juga memiliki sarana dinding panjat tebing buatan yang sangat representatif berstandar nasional. FPTI sendiri memberikan fasilitas kemudahan bagi 4 orang mahasiswa yang tergabung dalam Mapala Unived untuk mengikuti kursus bersertifikat C2 nasional tersebut.
Para peserta pelatihan ini dipersiapkan untuk jangka panjang. Tahap pertama mereka akan bertugas dalam kejuaraan daerah (kejurda) Panjat tebing dan Pekan Olahraga Wilayah (POrwil) se Sumatra. Khusus Porwil, kegiatan multy event ini, Bengkulu ditunjuk sebagai tuan rumah yang akan digelar pada pertengahan tahun 2019 mendatang.
“Kita sudah memiliki satu orang juri bersertifikat C1 nasional, jika memiliki beberapa juri dan pembuat jalur lain, kita tidak perlu mendatangkan dari luar Bengkulu lagi,” tegas Yuwono yang akran disapa Pakcik tersebut.
Wakil Rektor IV Universitas Dehasen, Jamil Afriyanto M.Ak menyatakan, sangat mendukung kegiatan berlevel nasional tersebut. Apalagi Unived diberi kesempatan untuk mengikutkan 4 orang mahasiswa sebagai peserta.
Mereka diharapkan bisa menjadi pelopor dan menularkan ilmunya kepada para junior di Mapala Unived. Serta mempersiapkan diri jika akan menggelar kejuaraan sendiri.
“Secara organisasi ini bagus, kita sangat mendukung,” kata JAmil Afriyanto M.Ak. (dyo)
